Follow Us @tazkiyah.shop

Showing posts with label Iip kalsel. Show all posts
Showing posts with label Iip kalsel. Show all posts

Friday, April 12, 2019

GINCU UMMIK 💄 DIBUAT MAINAN DUO SHOLIHAH

April 12, 2019 0 Comments
💄 Lipstik alias gincu bagiku memang tidaklah istimewa. Dari remaja hingga sekarang kurang bisa dan gak terlalu pede masalah make up 🤭 jadi ya biasa-biasa aja pas duo sholihah main lipstik umminya.


Terblesit '' kata Hamdalah dan hore 👏 ''  bisa ganti lipstik baru, secara dua lipstik itu beli bulan Ramadhan tahun lalu, beli di adik sepupu yang jualan produk Oriflame.


Jum'at pagi abi berangkat agak siang, rencana sudah janji sejak malam mau nganterin ummi ke pasar pagi Cempaka mau belanja bawang dll.
Sebelum berangkat saya sempatkan curhat sama abi sepertinya waktunya tepat untuk curhat hihihi .

Ummi = bi liat nih hasil anak-anak kemarin ( kataku sambil melihatkan 💄 Lipstik yg sudah dibuat mainan sama anak2)


Abi = iya mik nanti tak belikan yg baru


Ummi = yang harga berapa bi?


Abi = mau yg harga berapa? 500.000 mau? Paling2 kalo lipstik harga 500.000 Ummi milih dibuat kulak dagangan ( katanya sambil tertawa 😅)


Ummi = iya bi, nanti uang 500.000 buat beli lipstik yg harga 25.000 aja, sisanya buat nambah modal wkwkw ( jawabku sambil tertawa juga)


Hening sejenak, saya sambil memakai jilbab


Ummi = bi, kenapa ya perempuan itu pengeluarannya banyak? Barang buat merah bibir aja harganya mahal tetep dibeli. (kataku sambil memandang matanya, berharap abi tahu apa yang saya katakan ini jujur dan apa adanya ciiiieee)


Si abi masih nyimak aja, saya pun lanjut cerita lagi.


Ummi = cuma istri abi aja yang hemat make up nya, lipstik seratus ribu dibuat beberapa bulan.


Abi = xixixixi iya nanti abi belikan mik.


Ummi = tapi jangan yang 500.000 ya bi, yang 500.000 buat suntikan dana modal per bulan saja gak apa-apa ( sambil guyon lagi tertawa tipis2 an)


Abi = ya gak per bulan mik, yang dulu itu cuma perumpamaan aja jika nambah modal per bulannya 500.000.


Ummi = hihihi iya bi, tapi kalo direalisasikan juga gak apa-apa.


Hmmm hari ini mencoba menerapkan kaidah Komunikasi Produktif kepada pasangan, susah2 gampang sih ya sebenarnya. Baiklah saya mencoba bertanggung jawab untuk komunikasi hari ini dengan pasangan.



#H16
#tantangan10hari
#gamelevel1
#komunikasiproduktif
#kuliahbundasayang
#Bunsay5
#ibuprofesionalkalimantan
@institut.ibu.profesional

Wednesday, April 10, 2019

KETIKA SETIAP WAKTU DUO SHOLIHAH MINTA MAINAN MELULU

April 10, 2019 0 Comments
Dua hari ini emosi saya terpancing bahkan terciduk 🙈 dari kemarin malam ba'da maghrib saat kakak muraja'ah.

Beberapa akhir ini muraja'ah hanya satu surah saja, kemarin saya suruh dari surah Al Bayyinah sampai surah Alfiil, sampai suara si kakak memelan dan berakhir minta peluk sambil nangis 😢 maafkan ummi nak.


Rabu sore tanggal 10 April, anak-anak susah mandi sore, mereka asyik bermain hingga jam 18.20 mereka baru mau mandi gegara saya nyuruh bawa mainan ke kamar mandi 🛀


Ummi = ayoo mainan sambil mandi yuk.

Adik = ( menengok ke arah ummi dengan mata berbinar-binar sambil memilih mainnya ) bawa ini ya mik?

Ummi = iya boleh, bawa mainan secukupnya ya, biar nanti gampang beresinnya.

Kakak = iya mik, hilya cuma bawa ini aja ( justru si kakak yang membawa mainan paling banyak 😅)


Setelah sampai di kamar mandi, umminya menyempatkan  📷 dulu 🙈 😅 🙏


Ummi = ayoo sekarang lomba sikat gigi dulu ya?


Sambil memberikan sikat gigi masing-masing. Setelah selesai sikat gigi lanjut mengira badan n rambut lalu pakai Sampo n sabun. Dan setelah selesai langsung pakai handuk.

Ummi = nah alhamdulillah selesai ayoo pakai bajunya.

Setelah mereka berpakaian rapi, mereka langsung lanjut mainan lagu hingga sholat maghrib pun tiba.


Abi = mb hilya, adik mahira ayo sholat sama abi

Kakak = gak mau hilya sama adik disini saja.

Ummi = ( sambil memakai mukena dan membawakan mukena mereka berdua) siapa yang mau pakai mukena?

Adik = punya adik mana mik?

Kakak = hilya pakai atasan aja mik.


Finally mereka mau memakai mukena dan mau sholat walaupun cuma satu rakaat.
Selepas sholat berjamaah saya memanggil si kakak dan memangkunya.

Ummi = mb hilya sini nak

Hilya = ( mendekat ke ummi) apa mik

Ummi = kemarin ngaji kok sampe nangis gitu, mb hilya capek kah ngajinya banyak?

Hilya = geh mik hilya pegel


Ummi = biar gak pegel ngajinya berapa surah?


Hilya = satu aja mik ( katanya sambil negoisasi dengan umminya)


Ummi = geh sekarang ngaji 1 surah aja, mau surah apa?

Hilya = surah Annas mik


Ummi = geh boleh, ayo dibaca yang lantang.


Alhamdulillah hari ini mau murajaah lagi walaupun cuma satu surah yang penting gak ada yang sedih lagi.


#hari14
#gamelevel1
#tantangan10hari
#komunikasiproduktif
#kuliahbundasayang
#Bunsaykalimantan
@institut.ibu.profesional

Thursday, March 28, 2019

TOILET TRAINING MAHIRA HAMPIR LULUS

March 28, 2019 0 Comments


👩‍👧‍👧KOMUNIKASI KELUARGAKU 👨‍👩‍👧‍👧


Alhamdulillah beberapa hari ini sudah mulai panas cuacanya ☀  setelah weekend kemarin hujan lebat dan dengan durasi yang lama.

Sudah beberapa bulan yang lalu si kecil mahira melalui proses Toilet Training, padahal usianya sudah 3th masih sering ngompol 🙈 dia memang bilang saat setelah pipis sudah keluar. Mungkin memang masih butuh proses belajar lagi dan lagi.


Siang itu sebelum sang kakak hilya dan abi pulang ke rumah, saya yang masih ublek-ublek di dapur di hampiri si kecil mahira.

Mahira = miik ayoo mik ayo
Saya = ( segera melepaskan pisau yang ada di tangan, saya cut dulu acara motong tempe)
Enten nopo dek?


Sambil saya dekati dia, dia tetep ngrengek sambil narik-narik gamis saya. Dan masih teriak nangis, bahkan tambah kenceng.
Langsung saat itu saya peluk, meletakkan #tanduk emosi , berharap mahira bisa tenang lalu mengutarakan keinginannya.

Finally adik mahira belum bisa bilang, tapi ngrengeknya sudah berkurang, dan kali ini adik mahira ganti posisi pegang celana dalam.


Saya = Adik pipis yuuk ten toilet.
Mahira = gendong miik
Saya = ayoo anak pintar ( seraya sambil menggendongnya)


Setelah melepas celana panjang dan celana dalam, ternyata benar mahira memang mau pipis, dalam hatiku hmmm mungkin tadi kebelet pipis.


Saya = makasih geh, adik mpun pipis ten toilet.

Mahira = miik kalo pipis harus di toilet?

Saya = geh d toilet,  besok nek adik ajeng pipis sanjang seng sae, nangis koyok wau kurang pinter, nek ajeng pipis sanjang pelan-pelan.

Mahira = geh ummi.. Seraya minta gendong lagi 😅


Alhamdulillah tantangan di kelas Bunda Sayang game Komunikasi Produktif hari ini goal pada point mengendalikan emosi (meletakkan emosi saat anak rewel gak jelas)serta merendahkan intonasi suara dengan suara yang ramah , mengatakan keinginan ( saya menginginkan anak pipis di toilet alias gak ngompol), dan jelas memberikan pujian dan kritik.


Mohon maaf 🙏 jika ada Roaming, yang penting fasilitator pasti faham bahasa jawa 😅






#hari1
#gamelevel1
#tantangan10hari
#komunikasiproduktif
#kuliahbundasayang
#Bunsaykalimantan
@institut.ibu.profesional

Friday, July 20, 2018

Saat dilamar menjadi pengurus IP Kalsel

July 20, 2018 0 Comments


Saatnya terjun dalam sejuta cinta 💝


Setelah kurang lebih 6th yang lalu saya tidak pernah menyandang lagi kata pengurus (lama tidak berorganisasi setelah menikah) inilah waktunya meningkatkan lagi kualitas diri saya, dengan menerima lamaran rekuitment kepengurusan IP Kalsel 2017 - 2018. Bersiap menambah jam terbang. Yang dulunya sekedar member IP lanjut menjadi wisudawati matrikulasi IP batch 5, sekarang waktunya berbaur dalam kepengurusan. Sesuai dengan iyel2 IP berbagai dan melayani, kini saatnya saya mengkontribusikan bakat dan kekuatan yang saya punya. Mengikuti komunitas IP tidak hanya untuk menuntut ilmu saja tapi disini saya juga belajar terjun untuk mengkontribusikan apa yang ada dalam kekuatan diri saya.



Member IP Kalsel menurut saya, setelah beberapa kali bertemu dalam event dan terakhir kali bertemu seminggu yang lalu dalam acara halal bi halal dan wisuda, merupakan sekumpulan orang yang hobi berbagi, mereka semua adalah para ahli sedekah, insya allah kelak akan berkumpul bersama dalam syurgaNya Aamiin Ya Rabb . Saat kegiatan teman-teman IP Kalsel banyak yang membawa potluck makanan dari rumah dan bingkisan doorprize pun banjir meruah limpah. Semoga dengan diamanahkan saya menjadi koordinator program sejuta cinta IP Kalsel, saya bersama team bisa mengadakan kegiatan penggalangan dana sosial dan menjalankan berbagai program sosial baik untuk member IP Kalsel pribadi maupun untuk masyarakat luas kalsel yang memerlukannya.
Ah saya jadi teringat kurang lebih 3 bulan yang lalu, saat si bungsu Mahira (2y4m) sedang di rawat di RSUD Ratu Zaleha Martapura, sambil menggendong mahira sambil mbolang jalan dari ruang kamar satu ke kamar yang lainnya hihi 😁. Bertemulah saya dengan seorang ibu yang sedang menunggu seorang bayi kira-kira berumur 3bulan, dari wajah dan perawatan beliau ini sudah agak tua. Ibu tersebut tinggal di daerah pedalaman ( daerah Lokbaintan ), jauh dari perkotaan dan puskesmas bahkan kurang tahu masalah tentang ilmu kesehatan, masya Allah mirisnya melihat keadaan bayi tersebut yang tidak sehat dan kurang gizi. Beliau bercerita kepada saya bahwa tidak setiap hari mereka bisa makan bersama 3 anaknya dan suaminya. Terkadang dua hari sekali baru bisa makan dan mandi pun di sungai. Saat bercerita kepada saya memakai bahasa banjar medok jelas ini saya agak roaming hehe, tapi ya saya faham saja apa yang beliau maksudkan. Beliau sekeluarga tidak bisa bahasa indonesia dengan lancar.
Dengan job saya dalam kepengurusan saat ini saya perlu mbolang ataupun berselancar di dunia maya tentang informasi masyarakat kalsel yang terpinggirkan dan kurang mampu maupun member IP atau keluarganya yang sedang diberi musibah atau memerlukan donasi.


Ketika saya diwhatsapp oleh seorang pengurus untuk ketersediaan menjadi koordinator program sejuta cinta IP Kalsel saya tidak langsung angguk mangut-mangut iya mau, tapi saya musyawarah dan meminta ijin dulu dengan suami. Saya ceritakan semua kepada suami dan alhamdulillah suami saya mengijinkan dengan catatan satu syarat tidak boleh sering keluar sendirian ngajak duo sholihah cantik untuk kegiatan. Harap maklum saya ini ibu rumah tangga yang full seharian di rumah, mau keluar paling pas weekend disaat suami libur kerja. Kalau keluar kemana-mana pasti ditemani suami hehe 😊 semoga suami saya selain memberikan ijin juga bisa ikut serta membantu dalam hal lapangan atauoun dalam ide.


Ketika saya ditunjuk menjadi koordinator program sejuta cinta bermunculan deretan planing kegiatan mulai muncul dari berbagi pakaian layak pakai ke panti jumpo dan Ibu2 lansia yang masih jualan di pasar, berbagi pakaian, tas dan sepatu layak pakai untuk anak-anak yatim piatu baik di panti asuhan atau di perkampungan, membuat kegiatan Tabungan akhirat yang rencananya setiap member IP membuat celengan untuk koin-koin uang dengan menyisihkan uang belanja dan mengajak anak-anak untuk ikut serta menyisihkan uang sakunya, selain itu juga ada rencana besesimpun perlengkapan rumah tangga untuk berbagi kepada keluarga yang kurang mampu secara finansial seperti alat dapur, alat mandi, seprai, gorden, kasur, bantal dll. Hal ini merupakan salah satu pengalaman saya sendiri yang ada beberapa perlengkapan rumah tangga yang sudah tidak terpakai namun masih layak pakai dibiarkan begitu saja.

Semoga semangat berbagi dan menebar kebaikan ini bisa terealisasikan dengan lancar, sukses dan berkah Aamiin Ya Rabb.

Rejeki itu pasti, kemuliaan yang harus dicari
Salam sejuta cinta Ibu Profesional Kalsel

Banjarbaru, 21 Juli 




Tuesday, April 24, 2018

Aliran Rasa matrikulasi ibu profesional batch 5 KALSEL

April 24, 2018 0 Comments
Aliran Rasa

Setiap Ibu yang hebat punya cerita masing-masing



Bismillah
Seperti mimpi saja melihat materi matrikulasi telah berada di ujung. Dan ternyata 9 minggu sebentar banget ya tidak seperti 9 bulan menunggu kelahiran buah hati ( padahal kadang ngos2an juga ngerjain nhw, dan kadang ngunyah materi pun harus lama) hihi 😁 . Yang pada awal daftar dulu berasa takut dan khawatir apa nanti saya bisa mengerjakan tugas-tugasnya? Ternyata malah berbalik arah, yang terjadi sebaliknya justru di pekan detik materi akhir saya malah merindukan nhw yang kadang membuat saya bingung ( jawaban saya benar apa gak? Padahal nhw ini gak ada benar atau salah hihi 😁) , deg-deg an harus nulis surat cinta, kadang pula membuat saya berbinar-binar saat mengerjakannya serta sekaligus yang tak akan pernah ketinggalan dengan mengerjakan nhw ini saya harus siap berjuang, berjuang merubah perilaku dan mind set baik untuk merubah diri sendiri, keluarga ataupun masyarakat.


Dari nhw satu hingga nhw sembilan, suami saya pun saya ajak berkecimpung hampir di setiap nhw, entah dengan saya ajak ngobrol, saya tanyain,, saya ceritakan, maupun saya pura-pura tak bisa membuat diagram ( padahal benar-benar lupa caranya hihi 😁) saya menyuruh suami membuatkan diagram beserta tulisannya jadi secara tidak langsung suami tahu tentang nhw minggu itu juga. Dan semanjak ada nhw pun obrolan kami lebih bermakna, dari berbicara tentang  bakat minat duo sholihah, aktifitas duo sholihah, impian masa depan,ranah suka tidak suka dan bisa tidak suka, dll. Tapi nhw yang paling saya suka adalah nhw 1 tentang Jurusan kehidupan. Walaupun pada nyatanya pada materi 1 tidak ada penjelasan bagaimana cara menentukan jurusan ilmu yang akan kami tekuni. Tapi pikiran dan hati mulai langsung merangkai untuk menulis nhw 1 menentukan jurusan kehidupan yang saya pilih ( parenting). Saya memilih jurusan tersebut karena saya merasa personality saya ada di situ dan ada bakat dari kecil. Jujur saja ya saya baru kali ini memperoleh kesempatan untuk memilih jurusan sendiri hihi 😁 soalnya waktu kuliah yang memilih jurusan kuliah keluarga. Waktu itu saya sebenarnya tidak nunut banget untuk melanjutkan studi ke jenjang strata 1.
Hamdan wa syukrulillah, Bersyukur saya di besarkan oleh orangtua yang hebat seperti bapak ibu saya, dari kecil saya diberikan banyak tentang wawasan, difasilitasi berbagai aktifitas, dan diajarkan bagaimana meraih ide yang bagus. Contoh kecil ketika ada lomba agustusan desa ibu saya turut andil menyemangati saya, harus ikut semua dari lomba fisik ataupun non fisik misalnya seperti lomba pidato, ibu meyakinkan saya untuk tampil percaya diri dan saya akan menjadi peserta terbaik bahkan ibu juga menyiapkan naskah pidato dan ketika mau tidur saya harus belajar tentang intonasi pidato, memahami isi pidato dengan cara menulis isi penting pidato kadang saya disuruh menghafalkan seluruh isi teksnya. Kedua orang tua saya juga sering mengajak saya ke pasar di saat hari sekolah libur terutama saat mendekati lebaran ( kebetulan orangtua saya pedagang pakaian di sebuah desa terpencil nan jauh dari kota) dari kegiatan itu saya dikenalkan tentang jerih payah mencari Uang dan mengenal penduduk dengan berbagai macam tingkat ekonomi. Dan saat bermain di rumah pun saya biasanya suka mengumpulkan teman sebaya dan banyak yang adik kelas ( umur di bawah saya) saya ajak main sekolah-sekolahan kebetulan Bapak saya sudah menyediakan papan tulis yang besar dan lengkap dengan kapur tulisnya.
Lho kok malah jadi panjang kali lebar begini ceritanya hehe 😁
Pada dasar setiap nhw itu bagus dan keren, semuanya ada cerita menarik di balik tiap nhw, kalo diceritakan semuanya tak akan selesai-selesai saya setor aliran rasa ini 😆 kembali ke laptop ya 🆗


Detik-detik review nhw 9

Sebelum ibu fasilitator yang baik hati share review nhw terakhir, beliau share berita yang sangat membahagiakan yaitu akan dibuka sebuah program pertukaran pelajar yang bertujuan untuk mengikat dan meningkatkan semangat dalam mewujudkan impian sebagai ibu profesional, program tersebut bernama CMSE ( CLASSMEETING STUDENT EXCHANGE). Begitu bahagianya saya ketika masih ada ruang untuk bisa lebih maju dalam perubahan baik dalam hal mewujudkan impian keluarga ataupun impian bersama masyarakat. Dan alhamdulillah saya lolos seleksi menjadi peserta, semoga dengan mengikuti program ini saya lebih bisa memanntaskan diri sebagai Hamba Allah, ibu dan istri serta sebagai masyarakat yang rahmatal lil ‘alamin. Aamiin Ya Rabb


ADIDAS
All Day I Dream About Success

Cempaka, 27 maret 2018
Ibu dari duo sholihah yang sedang dalam perbaikan jati diri 💕 Ummi hilya 😊 🌹
#aliranrasa
#ulinnadlifah Ummulkhoir
#iipBach5
#IIPKalsel