Karena Setiap Ibu Punya Cerita: math around us

Wednesday, September 11, 2019

H5 🔢 kaki hilya masuk ruji

Unuk Ummi hilya September 11, 2019 0 Comments

RABU, Sebelas September 2019

Sore itu hilya sulungku sangat semangat belajar tahsin, tahfidz dan calistung di rumah ustadzahnya.

Tidur siang kurang lebih satu jam, saat sebelum tidur saya berpesan kepadanya lekas bobok nak, nanti jam 4 ummi bangunkan yaa. tepat jam empat saya bangunkan dia. Saat bangun dia melihat jam, jarum panjang sudah di angka 12, dia protes karena abinya belum pulang.

Saya ajak dia mandi, sambil menunggu abi pulang. Selesai mandi ternyata abi sudah sampai di rumah.

Si sulung berangkat diantar abi dan adik mahira juga ikut nganter. Setelah jam 6 sore saya menyuruh abi untuk menjemput hilya.

Saya tinggal beberes rumah, nyapu dan ngepel lanjut mandi. Saat saya baru selesai ganti baju saya mendengar suara ramai di depan rumah, terdengar suara tangis si sulung. Lalu saya segera keluar membukakan pintu. Si sulung di gendong abi sambil nangis. Saya tanyain abi kenapa hilya nangis, ternyata kaki nya masuk ke ruji roda sepeda motor. Abi hilya langsung panik, cemas dan terlihat begitu khawatir 😯.

Saya segera meredakannya, terlihat si sulung ikutan cemas juga, lalu saya lihat luka nya, Alhamdulillah cuma lecet beberapa aja,tidak ada Lebam dan darah. Setelah saya obati obat merah saya memberinya minum.

Dan kami putuskan malam itu periksa ke dokter, untuk mengetahui apakah tulangnya tetep baik-baik saja soalnya kata abi pas Hilya nangis di atas sepeda motor terdengar suara kreteeek, entah itu bunyi separated sepeda motor atau suara apa.

Sambil menunggu abi sholat maghrib hilya saya suapin makan. Setelah itu kami bergegas ke Dokter umum Bpjs terdekat dari rumah kami. Saat sampai di Dokter BPJS ternyata antrinya lumayan banyak. Hilya dan adik mahira di sana nimbang berat badan dan ngukur tinggi badan. Setelah itu alhamdulillah giliran hilya di panggil. Di dalam ruangan dokter kami bertanya tentang keadaan hilya Alhamdulillah kaki hilya baik-baik saja, sekalian di periksa tenggorokan. Karena beberapa minggu ini batuk pilek sembuh lalu kambuh lagi.

Hari ini anak-anak belajar tentang waktu /jam dan juga belajar berat badan yang berbeda saat di timbangan serta tinggi badan mereka juga berbeda.

#H5

#gamelevel6

#matharoundus

#ilovmath

#matematikaceria

#kuliahbundasayang

#Bunsay5

#ibuprofesionalkalimantan

@institut.ibu.profesional

Monday, September 9, 2019

H3 🔢 Game level 6

Unuk Ummi hilya September 09, 2019 0 Comments

Menstimulasi Kecerdasan Matematis Logis Anak

Sulung Ummi yang sholihah…

Ummi tak tahu sejak kapan kamu suka angka,

Saat melihatmu berbinar-binar berhitung menggunakan jari jemarimu Ummi sangat begitu terpesona,

Ummi pun terkagum-kagum ketika kamu meminta soal pertambahan yang lebih dari tiga,

Ternyata kamu lebih tertarik belajar berhitung daripada belajar membaca.

Saat ini Ummi tidak akan memaksa kamu bisa membaca sebelum masuk Sekolah Dasar , Ummi akan selalu menemanimu dan membersamaimu untuk berkembang lebih baik.

Kamu ingin belajar berhitung, ayo Ummi temani,

Kamu belum siap belajar membaca, Ummi siap menunggumu,

Pintar itu ada waktunya.

Siang ini kami main seru-seruan, main menggunting, menempel dan berhitung,serta belajar menulis untuk si sulung.

Kegiatan pertama saya mengenalkan jenis bentuk geometri saya membuatkan gambar persegi, lingkaran dan segitiga. Selanjutnya Duo sholihah menggunting kertas warna membuat bentuk yang sama rupa dengan gambar tersebut, mereka doyan banget kegiatan gunting menggunting, tangan mereka begitu terampil , setelah itu ditempel hasil guntingan tersebut . Lalu si sulung sigap menghitung jumlah geometri tersebut dan menulisnya.