Inilah pintu cinta 💕 dibalik cobaan
Unuk Ummi hilya
May 03, 2018
0 Comments
Antara pintu ujian, pintu bahagia dan pintu rizqi
Tipes yang kedua kalinya
[2/5 12.07] Ummi Hilya Mahira 😊🌹:
Tak ada kekuatan yang paling dahsyat kecuali kekuatan Allah SWT, yang telah memberikan kekuatan hati 💕 dan fisik saya menemani suami dikala si bungsu mahira sakit, membersamai hilya disaat adiknya sakit.
3 hari sempat rawat inap d RS Ratu Zaleha Martapura, saat disana banyak sekali ibrah yang bisa kami ambil, alhamdulillah bersyukur setiap hari masih bisa makan, kemarin waktu di RS sempet blusukan ke ruang lain, salah satunya ke ruang observasi, di ruang itu ada 2 anak yang sedang masa kritis, yang 1 perkiraan usia 8-9y sempet koma, dan yang satunya lagi bayi usia 2,5m berasal dari daerah lokbaintan (katanya lebih ke pedalaman lagi) , bayi itu ditunggui oleh ayah ibu n kedua kakaknya (perkiraan 6y & 8y), keduanya orang tuanya sudah tua terutama ayahnya sepertinya sudah seumur bapak saya.
Ayah bayi itu bilang katanya k RS ini diantar sama menteri kesehatan dan naik mobil 🚙 bubuhan menteri juga dan cerita panjang lebar kali tinggi dengan bahasa full banjar pedalaman membuat saya berpikir lebih keras untuk menangkap cerita bapak tsb, dan ternyata intinya bayi itu kemerin diantar sama dinas kesehatan dan datang k RS pakai ambulans. Keluarga itu pun makan tidak bisa tiap hari kadang 2hari sekali bisa makan, mandi cuci kakus n masak memakai air sungai. Memang terlihat sekali dari kesehatan bayi tsb bener-bener kurang sehat, sungguh memprihatinkan keadaan bayi tersebut.
Ternyata masih ada daerah yang belum teredukasi tentang kesehatan bahkan keadaan ekonomi pun di tingkat bawah.
Wahai Emak2 mari banyak bersyukur atas nikmat yang diberikan oleh Allah Swt, kita bisa makan setiap hari bahkan ada yang turah melimpah ruah, masih ada sisa makanan yang dibuang dipagi hari karena basi.
Jauh dari keluarga dan sanak saudara membuat saya terkadang benar-benar kerepotan saat seperti ini, jadi apa-apa kami berempat di RS, bersyukur mempunyai sahabat dari komunitas Ibu Profesional, selain disana banyak daoat ilmu, saya banyak terbantu jawaban tentang medis kesehatan bahkan ada juga sahabat yang menjenguk mahira di RS. Memberikan semangat dan perhatian. Masya Allah 😍 😘 saya benar-benar bersyukur bertemu dengan sahabat seperti mereka di komunitas Ibu Profesional. Saya cuma bisa membalas kebaikan semuanya dengan do'a semoga sahabat2 sholihah Ibu Profesional senantiasa diberikan kemudahan dan kelancaran dalam segala urusan Aamiin Ya Rabb.
Sebelum ke RS saya sempet bertanya tentang hal hasil lab 🔬 tes darah mahira di grup Miip batch 5 KALSEL, kebetulan ada yang berprofesi menjadi dokter. Suami sempat googling jumlah Leukosit normal pada balita. Eeeh ternyata mbah google tidak bisa jadi acuan, faktanya yang bisa jadi acuan adakah alat tes Laboratorium 🔬 di tempat tersebut. Pada waktu itu di kertas 📄 hasil lab normal Leukosit 5000 - 10.000 sedangkan hasil mahira 15.000 😢 tapi alhamdulillah ketika di RS jumlah Leukosit bisa normal dan tidak ada riwayat infeksi akut jadi tidak perlu Rontgen ataupun usg. Alhamdulillah kamis malam jumat tanggal 26 April mahira sudah diijinkan pulang.
Jum'at 27 april pagi alhamdulillah mahira di rumah sudah mulai aktif, tapi memang sebelum pulang dia udah aktif dan gak ada panas dan diare, tes laboratorium 🔬 juga sudah normal kecuali hb rendah, dikasih vitamin gt.
Jum'at siang saya dan anak2 tidur istirahat kurang lebih 2 - 3 jam gitu efek Kepegelen mungkin 😂, bangun tidur mahira badan hangat lalu saya temperature hasil thermometer menunjukkan 37°😢 hingga malam kami cek panasnya 39°😢 begitu sedih dan lemas melihat hasil semakin naik.
Sabtu pagi thermometer lagi hasilnya 38,9° siang tes lagi 38,5° menurun sedikit, kami tetap mengompres dengan air hangat ( ini agak susah, mahira gak mau) , skin to skin ( mahira lepas baju dan kami gendong peluk badan, yang gendong pun juga lepas baju, bergantian saya n suami) dan memberikan obat penurunan panas, karena kami sangat khawatir akhirnya memutuskan untuk control lagi malam itu juga ke dokter spa di klinik tempat praktik, pas habis hujan ☔ jadi kami ngeGo-car dengan biaya 18.000 saja 🚙
Alhamdulillah walaupun kami pasien terakhir tapi tetap dilayani dengan baik. Awalnya dokter memutuskan untuk rawat inap lagi k RS, tapi kami minta dicoba dulu dg obat yg lebih baik, akhirnya dikasih saran dikasih vitamin yg khusus zat besi (penambah Hb) dan norages untuk obat penurun panasnya, kalau 2 hari lagi belum ada perubahan langsung disuruh ke RS bahkan sudah disiapkan surat rujukan untuk ke igd.
Hasil dari percakapan dengan dokter spa saat mahira kontrol, ternyata virus n bakteri tipes itu berasal dari makanan, minuman atau barang yang tercemar ( barang apapun yg masuk ke mulut) , bisa berasal dari lalat, kotoran bak n bab. Makjleb hati saya, mahira itu sering ngemut insert dan pas Jum'at pagi mahira ngemut insert lagi, saya mikir apakah tipesnya kambuh lagi?
Dan ternyata handuk pun bisa memicu bakteri tipes. Mahira ini suka banget ngisepin handuk dll 😢
2hari selanjutnya mahira alhamdulillah mulai agak membaik, walaupun sempet diare lagi ( senin 1 mei). Kami sempet maju mundur cantik apakah perlu dibawa k igd atau tidak, kebetulan pas tanggal merah saat itu. Hari itu kami gendong kemana-mana tiap hari, berharap gak lari sana sini, atau kadang kami nyalain video di TV.
Saat itu saya mulai cemas 😯 dan rasa jenuh mulai menjalar, rasanya saat itu pingin angkut keluarga Jawa nenek kakek 👴 👵 tante n om hilya kesini, menemani cucu2nya disini, tapi apa daya mereka juga sedang ada acara saat itu.
Lambat laun rasa jenuh itu pergi dengan sendirinya, berkat kesehatan mahira semakin pulih dan mulutnya mulai membuka untuk segala makanan dari nasi, ikan 🐡, roti dan buah. Dan rasa jenuh itu pun pergi tak meninggalkan jejak 🐾 sama sekali saat Reseller dan customer tercinta Tazkiyah Baby&kid's bercibun chit chat berujung ke cash 😍😘 apalagi saat saya membuat program free ongkir khusus Reseller, sehari ada 50 pcs barang yang laku . alhamdulillah awal mei banyak closing. Refreshing bagi saya segitu aja sudah cukup. Tapi nanti habis lebaran tetep mau nagih suami untuk benar-benar refreshing ala-ala orang sono 😆✌ aiiih pura-pura aja banyak duit berlibur ke suatu tempat wkwkw 😂
Catatan penting buat saya :
# Mahira tidak bisa makan makanan di sembarang tempat
# Perlu pengawasan ketat apa saja yang masuk ke mulut mahira entah makanan atau barang
# Membiasakan cuci tangan saat habis main dan mau makan
# Berhati-hati ketika berbagi tempat minuman atau makanan dengan orang yang bukan anggota keluarga,
# Menyimpan semua clodi beserta printilannya
# Memberikan makanan min 4x sehari dengan porsi tidak banyak